Senin, 28 Maret 2016

lagu untuk kelas 3 perpisahan

7 Lagu Paling Pas Buat Anak Kelas 3 SMA in Lirik Lagu, Music, On The Spot - on 3:01 PM - 7 comments
Menurut pengalaman saya ya, lagu-lagu yang akan saya sajikan ini sudah teruji secara klinis dan higienis dapat membuka ingatan kembali tentang masa-masa SMA.
Penasaran dengan lagu-lagunya? Ini dia lagu-lagu galau khas SMA versi Masih Tidak Nyata!

1. Kita Selamanya - Bondan & Fade2Black Lagu ini memang khusus diciptakan untuk anak sekolah yang mau lulus, mulai dari nadanya sampai liriknya pas banget menggambarkan perasaan anak SMA yang akan berpisah. Kutipan Liriknya: Bergegaslah kawan tuk sambut masa depan Tetap berpegang tangan, saling berpelukan Berikan senyuman tuk sebuah perpisahan Kenanglah sahabat kita untuk slamanya

2. Kisah Klasik - Sheila On 7 Dari judulnya saja kita sudah bisa menebak apa pesan lagu yang dibawakan Duta CS. Masa sekolah merupakan kisah klasik untuk masa depan. Kutipan Liriknya: Sampai jumpa kawanku Semoga kita selalu Menjadi sebuah kisah klasik, untuk masa depan

3. Ingatlah Hari Ini - Project Pop Walaupun ProjectPop mengusung lagu bergenre humor seperti yang satu ini, tetapi pas bagian Reff. nya sungguh membuat kita terbawa arus suasana lagu ini. Kutipan Liriknya: Kamu sangat berarti Istimewa di hati S'lamanya rasa ini.. Jika tua nanti kita telah hidup masing-masing ingatlah hari ini..

4. Semua Tentang Kita - Peterpan Kendati lagu ini bercerita tentang sepasang kekasih, tetapi jika kita menyanyikannya bersama teman pasti akan bersa kesedihannya. Kutipan Liriknya: Ada cerita tentang aku dan dia Dan kita bersama saat dulu kala Ada cerita tentang masa yang indah Saat kita berduka saat kita tertawa

5. Kita - Sheila On 7 Selain lagu Sahabat Sejati dan Kisah Klasik, lagu berjudul Kita ini juga dapat membangkitkan kenangan masa sekolah bersama teman-teman.. Kutipan Liriknya: Dan kau bisikkan kata cinta Kau t'lah percikkan rasa sayang Pastikan kita seirama Walau terikat rasa hina

6. Endank Soekamti - Long Live My Family Lagu yang easy listening ini jika kita medengarkannya sembari mengenang masa sekolah, pasti terngiang-ngiang tentang kegokilan di masa sekolah dulu. Kutipan Liriknya: aku ada disini menghiburmu sekali lagi seperti dulu senang ataupun susah selalu ceria long live my family

7. Arti Sahabat - Nidji Lagu tentang persahabatan ini juga sangat recommended untuk didengar. Kutipan Liriknya: Kau teman sehati Kita teman sejati Hadapilah dunia Genggam tanganku Masih sangat banyak lagu lainnya mengenai persahabatan seperti Best Friend Forever -nya Cherrybelle, Kepompong-nya Sindentosca, Sahabat-nya Peterpan, Untuk Sahabat-nya Nindy feat Audy, dan lain-lain. Yah, coba deh dengerin tapi pas selese ujian ya.. :D Jangan lah jadi galau terus mau bunuh diri gara-gara lagu-lagu di-atas.. heheh.. Semoga kalian lulus 100% deh buat adik-adik kelas gueh.. Selamat Menempuh Ujian Nasional.. Terima Kasih dan Semoga LULUS! kopas masih tidak nyata

lagu perpisahan dengan teman sekolah

Inilah Daftar Lagu Perpisahan dengan Teman Sekolah ENTERTAINMENT - Posted by on 2016-03-01 Loopers, siapa nih di antara kamu yang sedih karena sebentar lagi bakal pisah sama temen-temen SMA? Pasti kamu semua sedih kan ya? Hmm, biar kamu makin sedih dan mengenang kembali semua kebahagiaanmu bersama teman-teman, gimana kalo kamu mendengarkan lagu-lagu yang berikut ini. Lagu-lagu ini khusus Loop persembahkan buat kamu yang mau pisah sama temen-temen nih, Loopers. Nikmati musiknya dan pahami liriknya yaa.

Kita Selamanya – Bondan Parkoso and Fade to Black Nggak ada lagu yang paling ciamik tentang perpisahan sama temen-temen kecuali lagu Kita Selamanya punya Bondan ini, Loopers.
Di lagu ini, kamu bakal diingatkan kembali tentang masa-masa yang telah kamu lewati bareng teman-teman, seperti saat pertama kamu mulai dewasa dan merasakan cemburu, saat duka dan tawa bercampur jadi satu.
Di lagu ini juga, semangatmu akan dibangkitkan buat selalu berprestasi dan menyambut masa depan dengan senyuman.

Source: SONY MUSIC INDONESIA

Semua Tentang Kita – Peterpan
Siapin tissue yang banyak kalo mau mendengarkan lagu ini bareng temen-temen. Alunan musiknya yang emang sudah melow banget ditambah liriknya yang bikin kamu makin sedih karena mengingatkannmu bahwa sebentar lagi kamu nggak bakal bisa tertawa bareng temen-temen, Loopers.

Ah sudah deh, Loop jadi ikutan sedih nih. Hiks.

Source: Musica Studio's

Ingatlah Hari Ini – Project Pop
Siapa bilang Project Pop cuma bisa menciptakan lagu yang lucu aja. Ternyata mereka juga punya lagu yang bisa bikin kamu nangis bombay lho. Sebenernya liriknya tetap lucu, tapi entahlah, di bagian reff kamu pasti bakal makin nangis bombay.

source: Musica Studio's

Sebuah Kisah Klasik – Sheila On 7 Sheila
On 7 dari dulu memang selalu keren deh kalo bikin lagu. Salah satu lagunya yang bertemakan perpisahan sama sahabat ini juga pasti sukses bikin kamu sedih banget, Loopers.
Di lagu ini, kamu bakal diingatkan sama kenangan-kenangan indahmu sama temen-temen. Di lagu ini juga, salam perpisahanmu sama temen-temen akan disampaikan. Sampai jumpa kawanku Semoga kita selalu Menjadi sebuah kisah klasik untuk masa depan

source: Sony Music Entertainment Indonesia

We’re All In This Together – High School Musical Buat kamu yang suka nonton film-film Disney, kamu pasti nggak asing sama film High School Musical. Nah, di film drama musikal ini juga ada lagi yang cocok banget buat kamu yang lagi mau pisahan sama temen-temen. Coba deh dengerin lagunya. Pasti kamu terharu banget.

Source: officielclipHSM

The Graduation Song (Friends Forever) by Vitamin C Memang sih lagu ini sudah lama banget, Loopers. Tapi lagu ini nggak pernah habis dimakan jaman buat jadi lagu perpisahan sama temen-temen. Coba aja baca liriknya yang menyayat hati banget. As we go on, we remember All the times we had together And as our lives change Come whatever We will still be friends forever.

source: TekkenGodZafina

See You Again – Charlie Puth ft Wiz Khalifa Terakhir, lagu paling baru dan paling bikin sukses kamu nangis bombay. Lagu See You Again dari Charlie Puth feat Wiz Khalifa. Maklum lah ya, lagu ini memang sengaja diciptakan khusus buat Paul Walker, sosok teman bagi orang-orang di sekitarnya yang udah pergi duluan meninggalkan kita.

We’ve come along way from where we began Oh I’ll tell you all about it when I’ll see you again source: Wiz Khalifa

Selasa, 22 Maret 2016

kumpulan puisi ayah dan ibu terbaru 2016

AYAH IBU
KU RINDU KALIAN
Ayah... Ibu...
Ini anakmu...
Datang berkunjung Bersimpuh di tengah tengah pusaran kalian
Yang telah mengering oleh panasnya sang surya Tuk melepas segala kerinduan yang menyelimuti dinding kalbu hatiku

Ayah...
Aku rindu tangan tangan kekarmu
Yang selalu melindungi aku
Dari mereka yang ingin menggangguku
Aku rindu tangan tangan kekarmu
Yang selalu menggandengku Kala ku sendiri dalam kesepian Ibu...

Aku rindu tangan tangan halusmu
Yang selalu membelai diriku dengan kehangatanmu Dari dinginnya angin malam yang menusuk jiwaku Aku rindu tangan tangan halusmu
Yang selalu membasuh air mataku Kala ku dilanda kesedihan yang menyayat jiwaku

Ayah... Ibu...
Hanya taburan bunga yang mampu kuberi di atas pusaran kalian
Hanya butiran butiran do'a yang mampu kuucap disela isak tangisku
Saat ku gelar sajadah bersujud menghadap sang Maha Kuasa
Sebagai pengobat rasa rindu yang ada dalam jiwa

Ayah... Ibu...
Kini kalian telah tenang dan bahagia di pangkuan sang Maha Kuasa
Semoga kalian mendapat tempat yang layak disisi-Nya Aamiin...

Puisi by : RA CINTA TERLARANG UNTUK YANG TERSAYANG

Buang cinta tatkala terlarang
Buang kekasih yang aku sayang
Jauh lepaskan jiwa raga walau perih di hati
Demi bakti pada orang tua yang tak merestui

Hilang harapan dikala cinta masih bersarang Harapan bersama kekasih telah nyata hilang
Tetapi cintaku tak mudah lepas pergi
Masih menanti restu datang di lain hati Kenapa cinta harus dilarang

Saat aku mengerti mencintai lelaki
Saat aku mengerti cinta suci
Saat aku mengerti kita saling mencintai Kini kau telah pergi jauh dari dunia ini

Hingga aku tak dapat melihatmu kembali
Namun aku tahu kau akan selalu menanti Kelak kita akan bertemu di surga sang ILLAHI

Puisi by : RA RINDU DALAM KECEWA

Detik menit jam telah berlalu Hari minggu bulan telah berganti
Rasa ini tak pernah pudar untukmu
Aku tak mampu menghapus dirimu dalam hati

Janji tinggallah janji
Yang tak mampu kau tepati
Pada sebuah kepastian yang tiada pernah pasti Semua tiada guna lagi Kini kau pergi menjauh, jauh dari diriku

Tiada lagi kudengar suara merdumu
Tiada lagi kurasa belai hangatmu Kau berubah tak seperti dulu Kau pergi meninggalkan duka Ciptakan luka dalam jiwa Semua telah hilang musnah
Pergi bersama dirimu yang tak mampu kujamah

Puisi by : RA

Senin, 21 Maret 2016

kumpulan puisi perpisahan sekolah terbaru 2016

ASAMU JIWAKU Oleh Ama Gusti Azis

Tetesan keringat jerih payahmu..
Jemari-jemarinya luluh lantakan meja..
Di ajarkannya berdo’a dan bernyanyi…
Alun-alun semilir indahkan kedamaian cinta..

Menegakkan badan menghargai jasanya…
Menuruti langkahnya jejak pun ada..
Jiwanya memberikan pengorbananya..
Tinta-tinta bocor tumpahkan darahnya..

Lembaran pun tersobek-sobek singgasana.. Suaranya menggemakan dunianya…
Gertakan langkahnya dan detakan jantungnya..
Ku haturkan terima kasih kepadanya…

Wahai guruku…jiwaku…
Tanpamu aku tak akan bisa terbang hingga ke langit Permata indah, indahkan cinta…
Gemerlap dari matamu selalu senyumkan hatiku.. Terima kasih guruku…

CELOTEHAN PENA Oleh Thiany Sii Grey

Cappucino Dalam puing-puing dedaunan.
Terbawa lamunan nan jauh ke sukma ,
menebar harum dalam setiap makna.
Jauh ku arungi arti dari sebuah perjumpaan , dalam butiran do’a.

Mencoba untuk bangkit dan terus melangkah tuk mencarinya__sebuah perjumpaan.
Denyut nadi tak bisa berhenti.
Berhenti dalam goresan dan peluh rasa ingin tahu.

Dari sebuah titik menjelmalah menjadi garis yang berlalu-lalang.
Itulah seumpamanya.
Berawal dari sebuah perjumpaan yang berkembang menjadi kebersamaan,

Yap...lebih tepatnya sebuah keakraban.
Lajur kehidupan memang di takdirkan untuk berputar , begitu pula alur cerita ini__perjumpaan.

Sekian Lama tinggal di bukit suka.
Kini aku terjatuh , jatuh ke dalam lembah duka yang penuh kesakitan.
Dari rasa sakit aku mencoba tepis rasa yang tak bersahabat itu__duka dan sakit.

Tertatih , tapi bukan seras pedih
Selayaknya mentari yang selalu menyinari ,
aku masih terus berfikir.
Akankah sebuah perjumpaan akan menemui sebuah perpisahan ??

Suara hati mengerutkan fikiranku untuk terus berlalu membawa angan.
Malam berlalu.......
Angin pun ikut terbawa oleh suasana hatiku , angin bagaikan bahagiaku.

Tatkala suara petir membentak jantungku menghentikan serasa denyut nadi ini,petir bagaikan dukaku.
Hingga petir menurunkan titahnya pada hujan yang turun , hujan bagaikan tangisanku.
Bagian dari suasana hatiku.

Hujan berhenti.....
Tahukah kau bintang....?
Tersadar akan ini , tak perlu terluka dalam nestapa , bahagiaku dengan manja.
Aku merasa cukup dengan semua itu

perjumpaan dan keakraban.
Walau manakala kata “perpisahan” mengglegar di telingaku ,
Aku mencoba tuk tetap tersenyum walau dalam paksaan.

Namun,,,,Kini ku menyadari...
Di dunia ini.........
Sebuah perjumpaan sangatlah mustahil tuk tetap abadi,
Begitu pula sebaliknya...
Sebuah perpisahan juga sangat mustahil tuk tetap abadi.

Awal adalah akhir
Dan akhir adalah awal .
Semua yang berawal adalah akhir
Dan semua yang berakhir adalah awal

HAL PERPISAHAN INI Oleh Chinvaru

Mata yang berkaca-kaca...
Jantung yang berdetak-detuk tak menentu
Pikiran melayang-layang Itulah terpaan gemuruh rasa dalam hatiku
Yang menemani saat ku tlah terpisah darimu

Waktu ini adalah saat waktu yang menyiksa Menyiksa dirimu dan diriku
Waktu yang terasa lambat berputar
Berputar tuk berjalan melalui hari demi hari
yang kan kita lalui waktu dimana kita tak bersama-sama lagi

Kini semua hanya tinggal kenangan, kenangan indah yang tlah kita lalui
Canda-tawa,sedih,kesal,khawatir dan rasa takut terpisahkan
Itulah perasaan yang menggumuli hati kita selama ini
dan rasa takut itu kini tlah menjadi kenyataan.

Aku mengerti kau begitu sakit saat ini
Terpisah dan terpenjara sepi disana
Namun ketahuilah sobat.....
Diri ini jauh lebih sakit merasakan semua ini

Aku bingung dan tak tahu harus bagaimana
Banyak hal yang tak dapat kukatakan dan ku jelaskan
Banyak hal yang tak kau mengerti maksud hati dan semua ini

Maafkanlah...
cobalah tuk mengerti dan memahami ambillah hikmat dari semua ini
Jauhkan rasa dendam dan benci, aku mohon...

Yakin dan percayalah semua ini kan ada hikmat nya
Ketahuilah sobatKu, aku tak akan lupa
dan tak akan perrnah bisa
tentang apa yang harus memisahkan kita
Kenanglah sobat......

SALAM PERPISAHAN Oleh NN Kini,

hatiku tergores kesedihan Ketika terucap salam perpisahan
Walau air mataku tak berlinang
Bukan berarti suatu kerelaan
Saat-saat langkah terayun
Jarak kita-pun semakin membentang
Akankah semuanya jadi terkenang
Atau hanyut terbawa gelombang
Bahkan mungkin terkubur oleh waktu dan keadaan Sobat, dalam hatiku ini
Akan tetap membekas suatu kenangan Kau sungguh baik, supel dan komunikatif
Siapapun mengenalmu pasti akan merindu
Namun untukku, janganlah kau biarkan
Aku terkulai lemas dalam kehampaan Karena rasa kangenku yang tidak kau harapkan

JASA GURU Oleh Tita Titania

Guru.............
kau pahlawan tanpa tanda jasa
kau mengajar tidak mengharapkan imbalan
walau kringat tlah bercucuran

Guru...........
Kalau tiada engkau pasti negara ini tak akan merdeka
semua orang akan hidup tanpa ilmu
guru engkau sangat tegar

Oh guru................
jasa mu tiada tara
semua orang sangat membutuhkan mu
Entah tak tau mengapa disaat pertama kali aku

mengenalmu....
kau mampu memberikan semua hal tentang dirimu...
Kau lah penyemangat hidupku.....
motivasiku.........
inspirasi ku.......

Terima kasih tuhan
kau telah mengenalkanku
pada guru terhebat ku ini
yang mampu merubah semua tentang diriku........


GURUKU PAHLAWANKU Oleh Upee

Andai kata matahari tiada
Dunia akan beku dan bisu
pelangi tiada akan pernah terpancar
Kehidupan tiada akan pernah terlaksana

Disaat titik kegalauan menghampiri
Terlihat setitik cahaya yang kami cari
Yang nampak dari sudut-sudut bibirmu
Dan gerak-gerik tubuhmu

Engkau sinari jalan-jalan kami yang buntu
Yang hampir menjerumuskan masa sepan kami Engkau terangi kami dengan lentera ilmu mu
Yang tiada akan pernah sirna di terpa angin usia

Guru........
Engkau pahlawan yang tak pernah mengharapkan balasan
Disaat kami tak mendengarkan mu
Engkau tak pernah mengeluh dan menyerah
Untuk mendidik kami
Darimu kami mengenal banyak hal
Tentang mana warna yang indah
Tentang garis yang harus di lukis
Juga tentang kata yang harus dibaca
Engkau membuat hidup kami berarti
Guru......
Tiada kata yang pantas kami ucapkan
Selain terimakasih atas semua jasa-jasa mu Maafkan kami bila telah membuatmu kecewa
Jasa-jasa mu akan kami semat abadi sepanjang hidup kami
Terimakasih guruku, engkau pahlawan ku.

kopas kumpulan puisi perpisahan 2016

Rabu, 09 Maret 2016

puisi sosok ibu

Ibu….
Kasihmu bagai mentari pagi
bagai rembulan di malam hari
terangi relung yang kelam hangatkan jiwa

yang dingin kuatkan hati
yang rapuh ibu sungguh besar jasamu
tanpamu tiada aku di dunia ini
ibu terimakasih telah merawatku

dari aku lahir hingga saat ini
tanpa rasa letih dan mengeluh
engkau berikan segalanya untuk ku
ibu maaf kan aku yang sering membantah perintahmu,
mengabaikan nasehatmu,

maaf kan aku ibu
kini ku sadari betapa berharganya nasehatmu ,
aku merindukan mu ibu

Sosok Ibu – oleh Khanti febriyanti Batam centre, fb: Kanti Febri Yanti

Selasa, 08 Maret 2016

puisi perpisahan paling sedih

sebuah puisi saya persembahkan untuk penbaca setia bloh risa ismaya. tentunya dapat membantu teman-teman sekalian,apalagi seperti yang kita ketahui tidak lama lagi tiap sekolahan pasti akan mengadakan perpisahan dengan kakak kelas. puisi ini bisa untuk SD, bisa untuk SMP, dan juga untuk SMA.puisi perpisahan yang sedih dan mengharukan
LANGSUNG SAJA INILAH DIA PUISI PERPISAHAN.

PERPISAHAN
Alangkah diri ini terharu
Betapa sedihnya hatiku
Para guru dan sahabatku
Yang penuh keceriaan dan kebahagiaan Kini tiba saatnya Kita harus berpisah

Aku akan menerus cita-citaku
Do’a dan pintaku
Biar jauh dimata namun dekat dihati

Guruku . . .
Selama aku bertatap muka denganmu
Selama aku mengikuti pelajaranmu
Ku akui begitu banyak kedaifanku padamu
Maka pada saat ini ku mengharapkan maaf mu

Sahabatku . . .
Dulu kita bermain,bertanya dan bergurau
Tapi kini hanya tinggal gambaran saja
Seberkas kedamain dan keceriaan itu Kan terputus tak sementara waktu

puisi pesan untuk umat

PESAN UNTUK UMAT

Dunia . . .
Bumi kini diselimuti kegelapan
Rauk wajah mencerminkan kesedihan
Dunia memporak-poranda koin kehidupan
Alam semakin tak bersahabat mungkin . . . !

Ini suatu ujian bagi umat
Peringatan bagi yang kafir Yang lalai dan bangga dengan dosa-dosa
Agar menyadari begitu besar naungan
Allah

Tapi . . .
Ini semua tindakan umat
Pesan tuk umat,
hidup adalah gerbang ke akhirat
Jaga dan pelara lah diri agar selamat
Karena,tiada abadi satupun

Semua . . .
Semua kan berakhir
Dunia akan sirna
Mohon ampunlah
Jaga amanat Allah dan pesan Rasulallah

Minggu, 06 Maret 2016

puisi kejamnya duni

KEJAMNYA DUNIA

Dunia . . .
Engkau berikan kebahagiaan padaku
Engkau berikan kehidupan padaku
Tapi kini engkau rampas segalanya
Hingga tanpa bekas dan menjelma entah dimana

Engkau kejam . . .
Sahabat setia kini tinggal kenangan
Kisah kasih hanya tinggal kenangan
Masih adakah cobaan yang harus kujalani
Masih adakah rintangan yang akan kulalui

Seringkali ku bertanya pada bintang pada bulan Namun semua membisu dan mendiam
Betapa pedihnya kehidupan ini Kini
entah apalagi yang akan ku terima

Tiga anak kecil dengan wajah malu-malu
Berkata dan bertanya padaku
Akankah aku jawab dengan jujur
Haruskah aku buka lembaran
Hidupku pada mereka . . .

Sabtu, 05 Maret 2016

Cerpen

puisi tangisan setia


hai semua...
welcome to blog risa ismaya, saat ini risa akan berbagi puisi tentang tangisan setia. puisi ini udah lama banget pada zaman SD karna baru bongkar-bongkar ternyata masih kesimpan dan akhirnya dipos aja diblog siapa tau teman-teman pengunjung setia blog risa ismaya mencari puisi tangisan setia 

TANGISAN SETIA

Setelah sekian lama kita bersama
Bercanda,bercinta dan berkasih sayang
Tapi kini kalian sungguh kejam
Kejam dan tak mengerti akan diri ini

            Hari senin sore yang menghancurkan
            Disaksikan derasnya hujan turun
            Kalian sungguh telah berubah padaku
            Kalian hancurkan isi hatiku

Disaan itu kalian tinggalkan aku
Tampa sepatah kata dan lantaran senyum
Namun yang ku dapat hanyalah
Kata-kaa pilu yang menyakitkan

            Kalian gantung diriku tak bertali
            Kalian tinggalkan aku tanpa pesan
            Tangisan setia membasahi pipi
            Pulanglah oh kalian pujaanku

Hati ini merindu dan menunggu tiga iringan
Kehadiran kalian disisiku
Sore senin yang kejam

puisi tangisan setia




TANGISAN SETIA

Setelah sekian lama kita bersama
Bercanda,bercinta dan berkasih sayang
Tapi kini kalian sungguh kejam
Kejam dan tak mengerti akan diri ini

            Hari senin sore yang menghancurkan
            Disaksikan derasnya hujan turun
            Kalian sungguh telah berubah padaku
            Kalian hancurkan isi hatiku

Disaan itu kalian tinggalkan aku
Tampa sepatah kata dan lantaran senyum
Namun yang ku dapat hanyalah
Kata-kaa pilu yang menyakitkan

            Kalian gantung diriku tak bertali
            Kalian tinggalkan aku tanpa pesan
            Tangisan setia membasahi pipi
            Pulanglah oh kalian pujaanku

Hati ini merindu dan menunggu tiga iringan
Kehadiran kalian disisiku
Sore senin yang kejam

contoh monolog sakitnya tuh disini


Contoh monolog sakitnya tuh disini





Suatu hari seorang gadis berumur 16 tahun yang terbangun kesiangan karena berjaga-jaga semalaman, karena asik pacaran sama hp dan ia pun ketiduran dan tidak sempat menyelesaikan tugas yang diberikan oleh gurunya

(asik main hp)
“Yaudah telvon aja,ayank lagi ngerjain tugas ni
Huff tugas tugas tugas tiap hari pasti ada saja tugas
(mengambil buku untuk mengerjakan tugasnya) ih ni soal susah banget ! coba aja pertanyaannya ai lope yu nah itu mah aku bisa jawab ai lope y utu hahaaha bu Nover si gak bisa bikin soal yang mudah.
Halo sayang ? ini bentar lagi selesai. Ia kalau selesai langsung bobok,ayank juga gak sangguplah gak pake bobok sampai pagi, ya udah ya kalau kayak gini gimana mau selesai ni tugas”
***
 risa mulai mengantuk
“Ouuf ngantuk (sambil menggosok matanya ) jangan ngantuk sa jangan ngantuk,kerjaan masih banyak sa ! (melanjutkan tugasnya)”
 
Akhirnya iapun tertidur
Keesokan harinya
 ***
 
Trik trik (bunyi alarm) uaaam ngantuk !! (melihat jam ) “oh jam 06.30 wib tidur dulu aaah…”
Trik trikk (peringatan alarm kedua) “jam 06.40 wib hah jam 06.40 wib ? ya ampun tugasku belum selesai bagai mana ini
Mandi gak ya?mmm mandi aja deh mana tau ketemu sama cowok ganteng ntar gak mau dekat ama aku kan bau”

Risa pun begegas untuk mandi
***SELESAI MANDI***
Sesudah mandi iapun bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah
Jam menunjukan pukul 07.55 wib dimana pada jam 07.30 pintu pagar akan ditutup oleh skuiriti dan pada saat itu ia di beri peringatan oleh skuiriti untuk tidak mengulanginya lagi
“Iya pak saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi ini yang pertama dan terakir saya terlambat kesekolah”
Akirnya risa diperbolehkan untuk masuk kelas
Belum sampai dikelas “ya ampun..tugasku ketinggalan di atas meja belajar mmmm a ha aku pinjam aja motornya si my lope lopeku kintaku jiwaku hatiku segala-galanya bagiku yang tidaka akan tergantikan. Sekali-kali manfaatin pacar gak ada salahnya kan..kapan lagi kalau bukan sekarang mumpu masih milik aku” (sambil berjalan menemui kelas pacarnya)
Sesampainya dia dikelas pacarnya ternyata pacarnyasedang bersama wanita lain

“sakitnya tuh disini didalam hatiku sakitnya tuh disini melihat kau selingkuh”
Dan langsung meninggalkan kelas pacarnya dan sambir berkata
“nanti kalau dia minta maaf sama aku atas kejadian tadi aku bilang aja  (lagu:aku hampir putus asa melihat dirimu besama dirunya)tapi (lagu:biarpun kau sakiti biarpun kau lukai aku tetap mencintai biarpun kau sakiti biarpun kau lukai aku tetap cinta mati)”
Dan menuju kelasnya kemnali dan ternyata salah arah “ya ampun aku salah arah ini ma kantin bukan rung kelas”
Lalu ia pun menceritakan yang dia lihat tadi pada temannya ternyata yang dia lihat tadi itu adalah kakak pacarnya dan ia pun tersipu malu
The end
Ini ceritaku apa ceritamu

DIA IBUKU

Seperti biasa ketika aku sedang dilanda masalah yang berkaitan dengan urusan hati atau lebih suka ku sebut dengan perasaan, aku akan duduk di atas atap genteng rumah yang bewarna hijau lumut dan melamun disana. Melipat kedua kaki di dada dan memeluknya erat. Ku goyangngkan tubuh ke depan dan ke belakang. Aku yakin bila ada seseorang yang melihatku pasti akan mengira aku sedang ditiup angin. Hal itu di karena tubuhku yang kurus dan kecil. Bolehkah aku menggantinya dengan kata imut? Kata ‘kecil’ rasanya terlalu tidak aku sukai untuk sebutan fisikku.
Kembali ke cerita awal bagaimana aku bisa terdampar di atas genteng dan memandangi sekumpulan wanita disana yang mengelilingi gerobak si Mamang penjual sayur keliling di desaku. Aku melihat mereka tertawa, dan suara yang paling aku kenali adalah suara ibuku. Yah, beliau disana berkumpul dengan teman-temannya dan bergosip. Membicarakan masalah suami-suami mereka atau membicarakan anak-anak mereka. Saling menebar kesombongan dan keangkuhan. Aku benci saat-saat seperti itu. Aku benar-benar benci, karena ajang pamer kehebatan masing-masing akan membawa dampak bagiku.
Bagaimana caranya?
,
Ku beritahu kau, itulah alasan aku berada di genteng dengan wajah sembab. Aku memang habis menangis. Kesedihan yang wajar dirasakan oleh seorang anak saat Ibu kandungnya sendiri selalu membandingkan diriku dengan anak-anak perempuan seusiaku. Aku mengusap kembali air mataku yang ku paksakan berhenti tapi malah berakhir makin deras jatuhnya. Sepertinya pelupuk mataku pun tidak sanggup menahan sakit hatiku. Nyeri sekaligus sesak yang sulit aku ungkapkan di dadaku yang sulit untuk diungkapkan. Aku tetap menahan tangis agar tidak ada satu orang pun yang di bawah sana melihat ke atas dan menemukanku sedang menangis.
“Hei dara!”
Seseorang menepuk pundakku halus. Aku tidak perlu menoleh kepadanya, karena orang tersebut langsung mengambil tempat di sisi kananku tanpa meminta izin.
“Kau bertengkar lagi dengan ibu?” Ia bertanya padaku dengan lembut. Melihat caranya memperlakukanku, aku tahu ia mengerti perasaanku. Perasaannya cukup peka untuk seorang kakak laki-laki.
Aku malah menyembunyikan wajahku dalam lipatan kakiku. Tangisanku semakin kencang dan guncangan bahuku pun makin tidak terkendalikan.
“Ayolah, ceritakan padaku.”
“Aku benci ibu, Kak.” Isakku. Aku tahu kalimatku terlalu mengejutkan. Di saat seluruh anak mencintai ibunya, aku malah membenci ibuku.
Kakakku tidak membantah. Ia ingin aku meneruskan ceritaku maka itu yang aku lakukan.
“Ibu menyuruhku membuat sambal lado ikan untuk makan siang kita…” AKu berhenti sebentar untuk menarik ingusku yang lolos dari lubang hidungku yang mancung, “Aku lupa menambahkan bawang merah saat aku giling. Aku benar-benar lupa kak, tapi ibu menyalahkan aku seakan-akan aku telah melakukan kesalahan besar. Ia mulai membandingkan aku dengan Rina yang jago memasak, dan tidak segan-segan ibu menyebutku ceroboh dan bodoh.” Saat mengucapkan kata-kata terakhir, hatiku tertohok kembali. Aku benar-benar mengingat dengan jelas ucapan ibu yang tajam menyayat hatiku. Sangat luar biasa sakit. Dadaku sesak, menahan tangis yang akan keluar lagi.
“Lalu?”
“Aku berlari keluar dari dapur dan disini aku berada. Menjauhi rumah dan menjauhi ibu.”
Kakakku menarik nafas dalam-dalam. Ia meluruskan kakinya di atas genteng. Menatap lurus pada sekumpulan wanita disana.
“Aku paham rasa sakit hatimu. Tapi maukah kau juga berpikir dari posisi ibu?”
“Berpikir apa? Berpikir bagaimana setiap kata dapat melukai hati anakknya? Itu yang kau mau untuk aku pikirkan?”
“Pikirkan alasan ibu mengucapkan kalimat itu. Apakah kau pernah berpikir bahwa ibu kelelahan setelah menyiapkan keperluan kita. Belum lagi Ifa menangis terus dari tadi. Ibu hanya kebingungan.”
“Tapi itu tidak bisa dijadikan alasan buat Ibu untuk berhak mengataiku Kak.”
“Aku hanya ingin memberi saran padamu. Aku tidak membenarkan sifat Ibu dan aku juga tidak ingin menyalahkan Ibu, tapi pikirkan ini: Sakit mana saat Ibu berusaha melahirkanmu dengan sakit hatimu saat ibu khilaf memarahimu?”
Aku terdiam sejenak. Aku tidak tahu harus menjawab apa, semua kata-kata pembelaan bagiku hilang semuanya. Sakit saat ibu melahirkanku mungkin memang tidak ada tandingannya. Aku pernah membantu Ibu Nani — bidan kampung — saat ia membantu persalinan Ibu Wijaya. Aku pikir beliau akan meninggal, melihat nafasnya yang putus-putus dan keringat yang mengalir deras. Bahkan aku terkesiap saat Ibu Wijaya sempat kehilangan kesadaran. Bodoh sekali aku melupakan moment beharga itu. Bodoh sekali…
“kau tidak perlu menjawabnnya. AKu hanya ingin kau merenunginya.”
Setelah kalimat terakhir kakakku itu, aku memang tidak banyak berkata apa-apa lagi. AKu hanya mengamati Ibuku yang masih saja berbelanja, padahal ibu-ibu yang lain sudah pergi. Ku lihat wajah Ibuku kecewa dan ia berbalik meninggalkan si mamang yang sudah mendorong gerobak sayurnya.
Saat ia berjalan kembali ke rumah, matanya melirik ke atas dan ia melihatku.
“Joe, apa yang kau lakukan pada adikmu hah?” Ibuku berteriak dari bawah agar suaranya sampai pada kami.
“Cuma cari angin Bu. Dara ingin berjemur biar kulitnya bertambah hitam.”
AKu memukul kakakku keras. Ia sangat suka menggodaku, tapi aku bersyukur ia tidak memberi tahu ibu kalau aku baru saja menangis.
“Sudahlah. Kalian turun ya. Ibu akan membuat sayur asam.”
“Sayur asam?” pekikku.
Ibuku tersenyum, “Iya, tapi ayamnya habis sayang. Jadi ibu hanya membeli tempe untuk lauknya.” Dan kini aku tahu kenapa wajah ibuku terlihat kecewa tadi. Ayam kesukaanku telah habis.
Sayur asam ibuku adalah makanan favorit ku. Biasanya Ibu selalu menggoreng ayam untuk lauknya, tapi tempe pun tidak apa, yang penting masakan ibu.
“Tidak apa-apa Bu. Sayur asam saja sudah cukup. AKu akan turun sekarang.”
Aku berlari turun dan langsung menuju pintu depan. Aku membawa kantung belanjaan ibu dan membawanya ke dapur.
kakakku yang rupanya mengikuti jejakku untuk turun dari genteng pun tiba di dapur. Ia memandangi kami dengan wajah yang sumringah.
“Ada yang perlu ku bantu?” Ia menawarkan bantuannya.
“Sudahlah kakak. kau di luar saja. Memasak adalah urusan wanita. Iya kan Bu?” AKu meminta pembelaan dari ibuku.
Ibu ku tidak menjawab. ia cukup tersenyum yang ku artikan sebagai jawaban ‘Ya’
“jangan sampai gosong ya.” Goda kakakku.
Ia pun berhasil menghindari pukulanku. Dia adalah kakakku, kakak yang selalu bisa menjadi pendengar yang baik. Dan wanita yang berdiri disana adalah ibuku. Ya dia ibuku, apapun yang terjadi ia tetap ibuku.
‘Maafkan aku Bu.’ Ucapku dalam hati