Minggu, 29 November 2015

puisi istana mimpi

Kutembus kabut lintasi sungai yang sepi
Dengan sebuah perahu yang ku kayuh, ku melaju menuju istana mimpi.
Dalam pekat ku tak dapat melihat, tapi kupingku mampu mendengar
Kepakan burung-burung yang beterbangan
di udara tepat di atas kepala.
Aku tersenyum, tak sedikitpun ada rasa takut. Kebahagiaan selalu saja menyelimuti hatiku
Di sepanjang waktu
Riak air tampak berkilau sesaat setelah ku tiba di alam terbuka Kerajaan Dewa Durga, terlihat begitu megah , rasaku membahana…waah..sungguh ini suatu perjalanan yang sangat indah…….
Sesaat ku terdiam
Memandang di kejauhan. dalam hati ku ucapkan…
Wahai Ratu Irtisin
Aku datang.
Istana Mimpi – oleh Ida Ismara
Bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar